ANALISIS KEPUTUSAN

Tahukah Anda Bahwa
Pengambilan keputusan adalah kegiatan untuk mendapatkan informasi, mengolahnya dan membuat keputusan. Keberhasilan seseorang dalam pengambilan keputusan akan sangat tergantung pada kemampuannya untuk melakukan analisis melalui proses yang rasional untuk akhirnya mengambil kesimpulan. Oleh sebab itu peningkatan pengetahuan dan kemampuan mengolah informasi secara sistimatis akan meningkatkan kesempatan untuk dapat mencapai keberhasilan. Analisis keputusan merupakan proses yang rasional untuk memilih yang terbaik dari beberapa alternatif.

Tahapan yang harus dilakukan:

1. Tahap Deterministik: pendefinisian variabel yang mempengaruhi keputusan, hubungan antar variabel, penetapan nilai, tingkat kepentingan variabel tanpa memperhatikan unsur ketidak pastiannya
2. Tahap Probabilistik: penetapan besarnya ketidak pastian variabel yang penting, penetapan preferensi resiko
3. Tahap Informasional: menentukan nilai ekonomis bila kita ingin mengurangi ketidak pastian suatu variabel (apakah perlu informasi baru)

Berdasarkan hal ini, suatu proses pengambilan keputusan dapat dibagi menjadi 3 kelompok :

1. Pembuatan keputusan dalam kepastian dimana akibat pengambilan keputusan diketahui secara pasti (deterministic).
2. Pembuatan keputusan di bawah resiko adalah pembuatan keputusan dimana akibat pengambilan keputusan dapat dijelaskan dengan distribusi kemungkinan (probabilistic)
3. Pembuatan keputusan dalam ketidak pastian dimana akibat pengambilan keputusan tidak dapat ditentukan tingkat relevansinya dalam proses keputusan