Istilah kredit di dalam kehidupan masyarakat Indonesia telah dikenal luas sehingga bukan merupakan istilah yang tidak asing lagi. Dalam konteks ini, adanya kepercayaan dari pihak kreditur kepada debitur akan mengembalikan pinjamannya berikut bunganya sesuai dengan kesepakatan yang telah diperjanjikan sebelumnya. Kredit yang diberikan oleh bank kepada debitur harus melalui serangkaian proses yang disebut prosedur pemberian kredit. Agar prosedur pemberian kredit dapat berjalan dengan baik maka diperlukan penatausahaan atau manajemen yang disebut manajemen perkreditan bank.
Kredit supervisi akan selalu dibutuhkan untuk menunjang setiap proses yang berjalan untuk mengawasi dan mengendalikan kredit, agar tidak terjadi kemacetan yang tidak diinginkan sehingga membutuhkan talenta dan skill yang mumpuni bagi setiap SDM yang mengemban tanggung jawab sebagai kredit supervisi. Training ini akan memberikan up-grade SDM yang bertanggung jawab dan juga SDM yang berkaitan dengan kredit sehingga dengan mengikuti training ini, kemampuan seorang supervisi kredit akan meningkat tinggi dan dengan waktu yang singkat.
OUTPUT
Setelah mengikuti program ini, para peserta diharapkan mampu mengidentifikasi
* Faktor penyebab kemunduran kredit
* Mengembangkan ragam pendekatan dalam mensupervisi kredit diberikan
* Mengembangkan pola pikir dan proaktif untuk mensupervisi kredit serta memahami pendekatan yang digunakan oleh Bank Indonesia mengenai kolektibilitas
MATERI
* Proses manajemen kredit,
* Kebijakan perkreditan,
* Faktor-faktor kemunduran kualitas kredit,
* Teknik supervisi kredit,
* Aspek dokumentasi,
* Aspek finansial dan aspek makro ekonomi,
* Penilaian kualitas aktiva produktif,
PARTICIPANT
Karyawan Lembaga Keuangan yang ditugaskan secara khusus untuk melakukan pemantauan kredit
METHOD
Presentation
Discussion
Case Study
Evaluation
Instructor by : Achmad Fajar