Kondisi market yang semakin kompetitif saat ini membuat organisasi harus memiliki strategi unggul agar dapat menjalankan bisnisnya secara kompetitif. Salah satu cara terbaik adalah menerapkan sistem manajemen yang dapat meningkatkan nilai kompetitif organisasi seperti ISO 9001, Six Sigma, Balance Scorecard, Malcolm Baldrige ataupun program produktivitas internal organisasi. Supervisor sebagai pihak yang ikut berperan dalam merealisasikan tujuan strategis organisasi tersebut harus mampu menjalankan fungsinya dengan baik. Supervisor harus mampu menyelesaikan tugas-tugas yang telah ditetapkan manager. Manager selalu mengharapkan supervisor dapat menyelesaikan tugas tepat waktu, efektif dan efisien. Penyelesaian tugas-tugas ini tentu saja akan memiliki dampak terhadap pencapaian strategis organisasi. Semakin efektif dan efisien tugas dapat diselesaikan akan membuat organisasi menjadi semakin kompetitif. Melihat kondisi seperti ini maka keahlian supervisi seorang supervisor menjadi sangat penting dalam mendukung peran dan tugasnya sehari-hari.
PURPOSE
Setelah mengikuti pelatihan ini peserta akan:
* Mampu memahami dan melaksanakan peran supervisor dengan baik.
* Mampu mengelola supervisory time yang efektif termasuk mengidentifikasi loss time
* Mampu memahami elemen supervisi yang utama secara sistematis.
* Mampu meningkatkan keahlian dalam melakukan direct supervision seperti: follow-up (tinjauan), giving direction (pengarahan), effective assignment (penugasan), problem solving (penyelesaian masalah) & feedback (umpan balik).
* Mampu mengelola pekerjaan secara efektif & efisien.
TARGET
Supervisor/First Line Manager, Coordinator, Assistant Manager dan partisipan lainnya yang membutuhkan.
OUTLINE MATERI
1. Effective Supervisory Time : Memberikan pemahaman tentang peran supervisor serta pengelolaan waktu yang efektif bagi supervisor dalam melakukan tugas tugasnya.
2. Understanding Systemic Supervisory Cycle : Memberikan pemahaman tentang kegiatan utama yang harus dilakukan oleh supervisor dalam melakukan pengelolaan sumber daya secara sistematis untuk mencapai target yang telah ditentukan oleh manager/organisasi.
3. Conducting Direct Supervision : Memberikan panduan dalam melakukan keahlian direct supervision di tempat kerja termasuk melakukan kegiatan follow-up, giving direction, assignment, problem solving & feed back.
4. Effective Follow-trough : Memberikan pemahaman dan keahlian tentang tata cara pemastian pencapaian tugas.
METHOD
Presentation
Discussion
Case Study
Evaluation
