Pelatihan E-Procurement : Concept and Implementation

E-Procurement adalah proses pengadaan barang/jasa pemerintah yang pelaksanaannya dilakukan secara elektronik yang berbasis web/internet dengan memanfaatkan fasilitas teknologi komunikasi dan informasi yang meliputi pelelangan umum, pra-kualifikasi dan sourcing secara elektronik dengan menggunakan modul berbasis website.

Proses Pengadaan barang dan jasa yang dilakukan dengan menggunakan e-procurement secara signifikan akan meningkatkan kinerja, efektifitas, efisiensi, transparansi, akuntabilitas transaksi yang dilakukan, selain itu biaya operasional dapat dikurangi secara signifikan karena tidak diperlukan lagi penyerahan dokumen fisik dan proses administrasi yang memakan waktu dan biaya.

TUJUAN

Dalam pelatihan ini para peserta akan diajarkan untuk memahami, mengembangkan, dan menyeleksi vendor penyedia jasa layanan e-procurement, sehingga pada akhirnya perusahaan dapat mengembangkan system e-procurement yang sesuai dengan kebutuhan saat ini.

MANFAAT

* Memahami prinsip, konsep, dan manfaat e-procurement
* Memahami cara kerja aplikasi e-procurement
* Memahami konsep arsitektur pengembangan system
* Memahami tahapan pengembangan system dan modul
* Memahami bagaimana proses menyeleksi, memilih, dan mengevaluasi kinerja provider IT

COURSE OUTLINE

1. e-Procurement Review

* Principles
* Procurement Konsep e-procurement,
* analisa manfaat dan kegunaan e-procurement,
* e-procurement tender pengadaan barang dan jasa pemerintah
* e-procurement BUMN
* e-procurement private company

2. Procurement Flowchart

* Proses pra-kualifikasi,
* pasca-kualifikasi,
* Dokumen administrasi,
* Sourcing,
* Bidding,
* Tender,
* Evaluasi penawaran,
* Inspeksi dan survey lapangan,
* Supplier relationship management,
* Evaluasi kinerja supplier

3. Features E-Procurement

* Menu dan fasililtas program e-procurement
* User friendly program
* Fasilitas mobile notification
* Pengembangan e-procurement

4. Seleksi Vendor IT

* Identifikasi calon Vendor
* Evaluasi harga dan features program
* Seleksi dan evaluasi kapasitas calon Vendor
* Terms and conditions

5. Blue Print System E-Procurement

* Arsitektur model e-procurement
* Keterkaitan e-procurement dengan ERP dan system perusahaan
* Fleksibilitas pengembangan program

6. Konfigurasi System E-Procurement

* Konfigurasi hardware
* Konfigurasi software
* Konfigurasi fasilitas mobile access and notifications
* Menu administrator
* Menu user internal
* Menu member Vendor

7. Security System dan E-Audit

* Keamanan system
* Open sources dan resikonya
* Kontrol dan proteksi system
* Level akses user
* e-Audit

8. Demo Modul E-Procurement

* Demo aplikasi e-procurement yang dikembangkan oleh Trainer IT
* Peserta mencoba menggunakan modul tersebut
* Peserta berdiskusi dengan nara sumber tentang bagaimana tampilan, konfigurasi system, menu program, biaya investasi, dan cara mengembangkan modul e-procurement yang ideal

PARTICIPANT

Supply Chain/Logistik, Procurement/Purchasing, PPIC, Produksi, Komite Pembelian,MIS, System Analyst, dan IT, Internal Auditor, Compliance Unit, Supervisor/Manager yang terlibat dalam proses procurement dan pengembangan system

METHOD

Presentation

Discussion

Practice

Case Study

Evaluation

Instructor by : Djoko Trihono