Peranan audit internal dalam sebuah bank adalah sangat penting karena dapat membantu dalam mencapai tujuannya dengan menerapkan pendekatan yang sistematis untuk mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas proses pengelolaan risiko, kecukupan pengendalian serta proses tata kelola, guna memberikan nilai tambah kepada bank tersebut. Bank Syariah memiliki karakteristik berbeda dengan entitas konvensional. Perbedaan karakter tersebut mempengaruhi bentuk dan standar dalam kegiatan pengawasan lembaga Bank Syariah termasuk pelaksanaan auditnya.
Pelaksanaan audit internal di Bank Syariah dilakukan dalam rangka menjaga kepatuhan terhadap ketentuan internal, eksternal dan aturan Syariah dalam operasional dan kegiatan bisnisnya, sehingga diharapkan dapat mewujudkan bank yang sehat dan mampu berkembang secara wajar serta sesuai dengan prinsip Syariah.
TUJUAN
Pelatihan ini ditujukan untuk menambah wawasan dan meningkatkan kompetensi para peserta dalam melakukan fungsi audit intern di Bank Syariah secara efektif dan efisien.
OUTLINE MATERI
1. Perbedaan Bank Syariah dan Bank Konvensional
2. Audit dalam Islam
3. Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Intern Bank (SPFAIB)
4. Internal Control dan Internal Audit
5. Risk Based Auditing
6. Audit Penghimpunan Dana Bank
7. Audit Penyaluran Dana Bank
8. Audit Jasa Perbankan Syariah
9. Study Kasus
PARTICIPANT
* Auditor
* Supervisor dan Kepala Audit
* Pegawai dan Pejabat Bank
* Pegawai dan Pejabat Lembaga Keuangan Syariah
* Akuntan Publik
* Mahasiswa dan Dosen
* Masyarakat Umum
METHOD
Presentation
Discussion
Case Study
Evaluation